F: Fiat Panda 2012 (inauto)
TURIN – Kencangnya badai krisis Eropa berdampak pada perusahaan automotif asal Italia, Fiat S.p.A, yang terpaksa menghentikan investasinya di Italia.
Sebelumnya, pada 2011 lalu, CEO Fiat Sergio Marchionne telah menutup pabrik di Italia. Menurut Marchionne, jika perusahaan belum bisa mengekspor produksinya ke Amerika Serikat, maka Fiat terpaksa menutup pabrik di Italia.
Saat ini, pabrikan-pabrikan automotif Eropa sedang menuju tahun kelima penurunan penjualan. Krisis ini membuat daya beli kendaraan konsumen di Eropa menurun.
Seperti dilansir Inautonews, Kamis (2/8/2012), pabrikan kendaraan Italia pesimis melihat lahan investasi di Eropa. Karena dalam jangka waktu ini, krisis ekonomi dan kesulitan lain yang tengah melanda Eropa ini, menghalangi perusahaan untuk dapat memberi indikasi berinvestasi di masa depan.
Chrysler Group yang juga dibawahi Marchionne, akan melihat modal yang dihabiskan pada akhir tahun ini, mulai pada angka USD 3,1 triliun setara Rp29,326 triliun. Namun, Investasi Fiat 2012 kini akan berkurang 500 juta Euro atau Rp5,7 triliun.
Tak lama lagi, Fiat segera mengumumkan rencana selanjutnya untuk pabrik di Italia. Perusahaan yang berdiri sejak 1899 ini menegaskan kondisi sulit ini akan bertahan pada pasaran Eropa, terutama di Italia sebagai negara dengan level paling rendah sejak 1979.
(zwr)
Sebelumnya, pada 2011 lalu, CEO Fiat Sergio Marchionne telah menutup pabrik di Italia. Menurut Marchionne, jika perusahaan belum bisa mengekspor produksinya ke Amerika Serikat, maka Fiat terpaksa menutup pabrik di Italia.
Saat ini, pabrikan-pabrikan automotif Eropa sedang menuju tahun kelima penurunan penjualan. Krisis ini membuat daya beli kendaraan konsumen di Eropa menurun.
Seperti dilansir Inautonews, Kamis (2/8/2012), pabrikan kendaraan Italia pesimis melihat lahan investasi di Eropa. Karena dalam jangka waktu ini, krisis ekonomi dan kesulitan lain yang tengah melanda Eropa ini, menghalangi perusahaan untuk dapat memberi indikasi berinvestasi di masa depan.
Chrysler Group yang juga dibawahi Marchionne, akan melihat modal yang dihabiskan pada akhir tahun ini, mulai pada angka USD 3,1 triliun setara Rp29,326 triliun. Namun, Investasi Fiat 2012 kini akan berkurang 500 juta Euro atau Rp5,7 triliun.
Tak lama lagi, Fiat segera mengumumkan rencana selanjutnya untuk pabrik di Italia. Perusahaan yang berdiri sejak 1899 ini menegaskan kondisi sulit ini akan bertahan pada pasaran Eropa, terutama di Italia sebagai negara dengan level paling rendah sejak 1979.
Krisis Paksa Fiat Tunda Investasi Gallery
0 comments:
Post a Comment