Laba General Motors Menurun di Kuartal Dua

F: Logo GM (daylife)

DETROIT – Pabrikan automotif raksasa asal Amerika Serikat, General Motors (GM), mengumumkan profit bersih bagi pemegang saham umum senilai USD1,5 Milyar setara Rp14,1 triliun pada akhir kuartal kedua 2012 .

 
Angka ini turun dibandingkan hasil laba bersih GM pada akhir kuartal dua pada 2011 lalu. Tahun lalu, GM mampumencetak keuntungan mencapai USD2,5 milyar setara Rp23,6 triliun.
 
Total pendapatan bersih induk semang dari merek Chevrolet ini berhenti pada angka USD37,6 miliar (Rp355,6 triliun), atau di bawah pendapatan tahun sebelumnya yang mencapai USD39,4 milyar(Rp372,7 triliun).
 
Selanjutnya, GM juga mencatat laba sebelum bunga dan pajak (EBIT) yang telah disesuaikan berjumlah USD2,1 milyar setara Rp19,8 triliun turun dari hasil sebelumnya yang mencapai USD3 milyar setara Rp28,3 triliun.
 
Dalam siaran persnya, Jumat (3/8/2012 ), GM menjelaskan anjloknya pendapatan ini disebabkan oleh menguatnya dollar Amerika terhadap mata uang utama lainnya.
 
"Beragam usaha kami di Amerika Utara, Operasi Internasional dan GM Financial menunjukkan hasil yang kuat. Tapi jelas kami harus bekerja lebih keras lagi untuk mengimbangi tantangan yang ada, terutama di wilayah seperti Eropa dan Amerika Selatan," ujar Chairman& CEO GM, Dan Akerson.
 
Menyoal aliran dana dan likuiditas, GM mengakhiri kuartal kedua dengan total likuiditas otomotif yang cukup mapan sebesar USD38,5 miliar setara Rp364,2 triliun.
 
"Kami sedang melaksanakan rencana produk yang agresif di seluruh dunia, dan pada saat yang sama bekerja secara sistematis menyederhanakan bisnis dan benar-benar memanfaatkan skala yang ada untuk menumbuhkan margin," tutup Dan Ammann, Senior Vice President& CFO GM.
(zwr)

Laba General Motors Menurun di Kuartal Dua Gallery